Mari ciptakan Indonesia yang konservasi

Hutan dan Air

Saat hujan, air mengalir di atas bumi dan meresap ke dalam tanah. Air bersatu membentuk pasokan air. Sebagian air berada di permukaan tanah, dalam bentuk sungai dan danau. Dan pasokan air lainnya berada di bawah tanah. Pasokan air bersih sangat penting untuk kesehatan dan perekonomian. Di banyak tempat, tidak ada air yang memadai, karena orang menggunakan air secara berlebih atau menghamburkannya. Juga, banyak pasokan air berkualitas buruk karena aktivitas manusia yang membuatnya kotor.

In many places, there is not enough water, because people use too much water or they waste water. Some water supplies are of poor quality because activities make the water dirty.

Bagaimana cara kita mendapatkan pasokan air bersih?

Untuk mendapatkan pasokan air bersih, kita harus menjaga Daerah Aliran Sungai (DAS). DAS adalah daerah yang dialiri air hujan yang bergerak ke sungai yang menghasilkan pasokan air tanah. Cara mengelola lahan di sekitar DAS akan memengaruhi kualitas air.

Umumnya, air dari kawasan hutan berkualitas sangat baik.
water-1

Bagaimana hutan menyimpan pasokan air bersih?

Menghasilkan kualitas air yang baik adalah hal paling penting yang dilakukan hutan dalam hal pasokan air. Hutan menyimpan air bersih melalui beberapa cara:

  • Hutan meminimalkan erosi; yakni menghentikan tersapunya tanah oleh air. Oleh karena itu, air dari hutan tidak memiliki endapan (endapan adalah tanah yang terbawa oleh air ke tempat lain). Endapan ini buruk bagi kualitas air. Air yang mengalir melalui hutan biasanya sangat jernih karena tidak mengandung endapan.
  • Hutan menjadi perangkap atau penyaring polutan air.
  • Di hutan, tidak ada penggunaan pupuk, pestisida, bahan bakar, atau cairan kotor.

Hutan juga membantu menyeimbangkan aliran air di dalam tanah. Hutan memang mengkonsumsi air dalam jumlah besar, tetapi tanah hutan juga dapat menyimpan banyak air. Air ini kemudian dilepaskan ke permukaan secara perlahan.

Apakah membuka hutan akan membahayakan pasokan air?

Seperti segala sesuatu di alam, daerah aliran sungai sangat kompleks sehingga pasokan air tergantung pada banyak
faktor. Namun, penebangan dapat membahayakan kualitas air.

Penebangan meningkatkan resiko erosi dan menyebabkan lebih banyak endapan. Salah satu cara untuk mengurangi resiko
ini adalah dengan menerapkan praktek penebangan yang selektif atau menebang dengan dampak minimal (Reduced Impact
Logging).

Pengangkutan hasil penebangan juga meningkatkan resiko erosi dan menghasilkan lebih banyak endapan. Bahan bakar yang digunakan untuk mesin tebang dan truk angkut dapat mencemari pasokan air.

water-3

 

 

 

 

 
Sumber: https://www.ifacs.or.id/id/climate-change-forests-and-us/forests-and-water/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

* Kode Akses Komentar:

* Tuliskan kode akses komentar diatas: