Ada sebuah kisah berlatar belakang sekolah SMA yang terdiri dari banyak siswa dan menjadi tempat bagi 5 orang anak yang menjadi sahabat sejak sekolah di bangku SMP untuk mengenyam pendidikan. Mereka adalah Ghaly, Catur, Lutfi, Teddy, Ivan. Ghaly adalah sosok yang keren, jaim dan jago main gitar, sedangkan Catur adalah laki-laki yang konyol sama seperti Ivan yang tiap saat selalu ada saja cerita yang bikin seru bahkan saat masih belajar dalam kelas. Berbeda dengan Lutfi yang selalu serius saat dalam kelas dan memang orangnya juga pintar. Dan yang terakhir adalah Teddy, Teddy adalah atlet tennis yang super sibuk dengan tennis nya sehingga sering tidur didalam kelas. Namun dia jago bermain drum. Karakter yang berbeda-beda tersebutlah yang menyatukan mereka sehingga mereka mempunyai hobby yang sama yaitu main musik serta ngobrol seru untuk bahan tertawaan beserta candaan yang kadang-kadang cukup menyakitkan namun tetap membuat mereka nyaman berada diantara mereka satu sama lain.
Untuk menyalurkan hobi mereka yaitu bermain musik, akhirnya mereka memutuskan untuk membuat band yang beraliran metal. Saat awal-awal memulai bermain mereka terlihat tidak pede karena membawakan lagu ciptaan sendiri dan aliran musik mereka yang hanya segelintir orang yang menyukainya. Namun kenyataannya banyak yang mengapresiasi mereka karena alunan musik yang didominasi oleh suara gitar dan drum yang menghentak itu diiringi dengan keyboard syinth yang membuat lagu mereka lebih memiliki harmonisasi yang pas dengan telinga orang-orang pada umumnya. Dengan dipadu wajah dan penampilan yang keren lantas membuat mereka memiliki banyak penggemar disekolhnya maupun disekolah lain. Hobi mereka tersebut tidak membuat nilai mereka jelek dikelas, justru mereka berlima mendominasi dikelas IPS dengan berada di 10 besar untuk sekolah yang dikenal favorit se-Provinsi itu. Karena banyak sekali dikalangan remaja sekolah yang suka dengan band mereka akhirnya mereka memutuskan untuk merekam lagu mereka dan menyediakan link download. Hal itu lantas menambah eksistensi mereka bukan hanya dikalangan anak SMA namun merambah ke usia yang cukup dewasa. Penampilan mereka selalu dinanti-nanti penggemarnya, terutama penggemar wanita.
Seiring jalannya waktu dan karir mereka di SMA akan berakhir, dengan perasaan terpaksa akhirnya Ghaly sang ketua memutuskan untuk membubarkan band mereka dengan menyatakan bubar pada penampilan terakhir mereka. Hal ini mereka lakukan untuk konsentrasi menghadapi UN dan mereka semua ingin masuk perguruan tinggi favorit. Keputusan yang dibuat Ghaly tersebut sontak membuat fans mereka kecewa terutama adik-adik kelas mereka yang selalu mendukung dan hadir di saat mereka tampil. Perasaan kecewa pun juga dirasakan oleh Ivan sebagai teman Ghaly. Ia menilai Ghaly telah melukai perasaan teman-teman dan penggemar mereka. Mereka pun akhirnya resmi bubar demi cita-cita mereka. Saat UN yang berlangsung selama 3 hari itu, mereka berlima tidak terlihat bersama dan sibuk dengan urursan masing-masing. Hingga tiba pengumuman UN dan semua siswa SMA itu dinyatakan lulus, mereka tetap tidak terlihat akrab seperti dulu, bahkan tak jarang saling acuh. Setelah lulus UN mereka akhirnya harus keluar kota. Ivan masuk Fakultas Hukum UI, Ghaly ke Amikom Yogya, Teddy ke UNY dengan jurusan Olahraga dan Catur yang beruntung ke UGM jurusan Manajemen.
Selama kuliah mereka terkadang teringat masa lalu mereka yang indah setelah sekian bulan tidak bertemu sapa. Ivan ingin menghubungi Ghaly dan teman lainnya untuk menanyakan kabar dan bagaimana kuliah mereka begitupun dengan ke empat teman Ivan. Mereka malu untuk memulai hubungan lagi karena perasaan tidak nyaman satu sama lain dan hanya bisa melampiaskan rasa rindu mereka dengan melihat video kocak mereka serta foto-foto mereka berlima yang terpajang didinding kos mereka masing-masing.
Ghaly terkadang merasa menyesal telah memuat keputusan tersebut, tetapi ia melakukan itu untuk kebaikan mereka semua. Setelah lulus dan memperoleh gelar sarjana, mereka berlima pun ada yang melanjutkan ke jenjang S2 keluar negeri dan ada juga yang di Indonesia serta ada yang telah puas dengan gelar sarjana. Masa-masa baru pun telah mereka jalani dengan jalan masing-masing. Ghaly yang kuliah di Inggris, Teddy dan Lutfi melanjutkan S2 di Indonesia serta Ivan dan Catur yang langsung bekerja. Dengan dunia baru ini merekapun saling melupakan satu sama lain karena adanya teman baru dan pekerjaan baru hingga pada akhirnya setelah beberapa tahun, Ghaly, Lutfi dan Teddy menyelesaikan studi mereka dan mencari pekerjaan sesuai bidangnya masing-masing.
Saat kembali ke tanah air, Ghaly langsung menuju rumahnya dan kamar yang telah ia tinggalkan selama bertahun-tahun. Setelah menghilangkan kerinduan dengan orang tuanya, akhirnya Ghaly memutuskan untuk melihat foto-foto dirinya saat masih SMA untuk membandingkan dengan penampilannya sekarang. Jreenggg… betapa terkejut dan terhanyutnya Ghaly saat melihat foto ia bersama teman-temannya saat masih SMA dulu. Ia langsung menangis terharu. Setelah itu ia berniat untuk mengunjungi rumah Ivan, namun orang tua Ivan mengatakan bahwa Ivan tengah berada di kantornya,yaitu kantot Advokat. Akhirnya Ghaly pergi ke kantor Ivan dengan selembar foto kenangan ditangan kanannya. Sesampainya di kantor Ivan, mereka pun bertemu dan Ivan awalnya tidak mengenali Ghaly dan setelah mengetahui bahwa yang datang ternyata Ghaly, mereka berdua pun berpelukan dengan perasaan haru keduanya. Mereka berdua pun berbincang-bincang tentang masa lalu mereka dan menanyakan karir masing-masing dari mereka.
Pada keesokan harinya mereka berdua memutuskan untuk menemui Catur, Teddy dan Lutfi yang bekerja diperusahaan migas untuk reuni. Mereka berlima pun akhirnya bertemu dan suasana pun pecah obrolan dan celetukan khas mereka yang masih sama seperti SMA. Mereka berbincang-bincang diwarung kopi dengan perasaan nostalgia yang indah. Setelah itu merekapun punya inisiatif untuk main musik lagi pada suatu acara yang mereka buat untuk amal. Pada akhirnya merekapun bermain musik lagi seperti 6 tahun silam sebagai sampingan dari dunia kerja mereka yang melelahkan. Merekapun menjadi sahabat lagi dan selalu menyempatkan waktu untuk berkumpul disela-sela libur kerja.
image source: https://agungabdi.blogspot.co.id/2015/04/berberapa-keunggulan-dari-sahabat.html
