PPT Perkembangan Kurikulum di Indonesia

Mau tau lebih lanjut tentang perkembangan Kurikulum di Indonesia dari awal kemerdekaan sampai kurikulum yang terbaru, jangan lupa klik link di bawah ini iyaa 😀

Klik disini !!!

Belajar Nama-Nama Suku Yuk !

suku

Sejak zaman dahulu bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat yang majemuk. Hal ini tercermin dari semboyan “Bhinneka tunggal Ika” yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu. Kemajemukan yang ada terdiri atas keragaman suku bangsa, budaya, agama, ras, dan bahasa. Suku bangsa merupakan sekumpulan masyarakat yang memiliki kebiasaan dan budaya yang sama. Berikut ini adalah daftar nama suku-suku bangsa di Indonesia dikelompokkan berdasarkan provinsi dimana mereka tinggal. Untuk lebih tahu info lengkapnya klik link dibawah ini yes 😀

Klik Disini

Ayoo Belajar Sosiologi !!!

Apa sih manfaat belajar sosiologi ?

Agar hubungan itu berjalan dengan baik, tertib, lancar, dan bisa mencapai tujuan yang diinginkan, maka dalam hidup bermasyarakat tersebut manusia menciptakan berbagai norma, nilai, dan tradisi sebagai pengatur sekaligus pedoman bagi anggota masyarakat dalam bersikap dan bertingkah laku. Namun demikian tidak jarang muncul perilaku-perilaku yang tidak sesuai dengan nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat, sehingga melahirkan perilaku menyimpang dan konflik di antara anggota masyarakat.

Berikut ini  beberapa manfaat mempelajari sosiologi :  Read the rest of this entry »

SEJARAH SOSIOLOGI DI DUNIA & INDONESIA

Pada tahun 1842 istilah Sosiologi sebagai cabang Ilmu Sosial dicetuskan pertama kali oleh ilmuwan Perancis, bernama August Comte tahun 1842 dan kemudian dikenal sebagai Bapak Sosiologi. Sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang masyarakat lahir di Eropa karena ilmuwan Eropa pada abad ke-19 mulai menyadari perlunya secara khusus mempelajari kondisi dan perubahan sosial.

Read the rest of this entry »

Silabus Sosiologi Kelas XII SMA

Satuan Pendidikan        :  SMA/MA

Kelas                                 :  XII

Kompetensi Inti              :

KI 1   : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

Untuk mengetahui lebih lanjut, silahkan klik link di bawah ini iyaa 😀

Silabus Sosiologi Kelas XII SMA

Silabus Sosiologi Kelas XI SMA

 

Satuan pendidikan     :  SMA/MA

Kelas                              :  XI

Kompetensi Inti          :

KI 1     : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2   : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

1.1.  Memahami, menghargai, dan menerima   perbedaan kegiatan ritual  sebagai akibat  (implikasi)  dari keberagaman ajaran agama, religi/kepercayaan  yang dianut.  .

2.1. Mengembangkan sikap kepedulian terhadap budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan
2.2. Menghayati dan menghargai keberagaman budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan dalam upaya membangun masyarakat multikultur

 

3.1. Menganalisis keterkaitan antara budaya, bahasa, dialek, dan perkembangan  tradisi lisan di nusantara Keterkaitan antara keberagaman budaya, bahasa  dialek, tradisi dengan kehidupan masyarakat dalam suatu daerah
4.1. Melakukan kajian literatur, diskusi dan pengamatan lapangan  tentang keterkaitan antara budaya, bahasa,  dialek, dan perkembangan tradisi lisan di nusantara
3.2. Mendeskripsikan dan memetakan  keberagaman pengguna bahasa, dialek,  dan tradisi lisan di nusantara dan perannya dalam membangun masyarakat multikultur. Pemetaan budaya, masyarakat pengguna bahasa  dialek, dan tardisi lisan di suatu daerah dan nusantara
4.2. Membuat pemetaan budaya,  bahasa, dialek , dan tradisi lisan di masyarakat setempat  serta berperan aktif  dalam upaya membangun masyarakat multikultur.

 

3.3. Menganalisis kesamaan dan perbedaan  budaya, bahasa,  dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat

 

Persamaan dan perbedaan  budaya, bahasa,  dialek, tradisi lisan yang ada di masyarakat setempat

 

 

4.3   Melakukan diskusi, mengumpulkan kliping, dan pengamatan lapangan untuk memahami persamaan dan perbedaan budaya, bahasa, dialek, dan tradisi lisan yang berkembang dalam masyarakat

3.4. Mengemukakan contoh berbagai gejala melemahnya nilai-nilai budaya tradisional dalam berbagai masayarakat suku bangsa

 

Perubahan budaya dan melemahnya   nilai-nilai tradisional
4.4. Menyusun rancangan, melaksanakan, dan mengkomunikasikan (lisan, tertulis, audio-visual) penelitian sederhana  tentang melemahnya nilai-nilai budaya tradisionil dalam berbagai masyarakat suku bangsa.
3.5. Menggunakan metode etnografi dalam menganalisis kesamaan dan keberagaman bahasa, dialek, tradisi lisan dalam masyarakat multikultur Metode etnografi dan manfaatnya dalam mencari solusi berbagai permasalahan sosial-budaya
4.5  Melakukan studi etnografi di masyarakat setempat untuk menggambarkan adanya kesamaan dan keberagaman budaya, bahasa, dialek, tradisi lisan dalam masyarakat multikultur

Untuk mengetahui lebih lanjut klik link dibawah ini iyaa gaes 🙂

Silabus Sosiologi Kelas XII

Silabus Sosiologi Kelas X SMA

Satuan Pendidikan        :  SMA/MA

Kelas                                 :  X

Kompetensi Inti             :

 KI 1   : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

 KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Untuk mengetahui lebih lanjut, klik link dibawah ini 🙂

Silabus Sosiologi Kelas X SMA

Religi dan Etika Masyarakat Jawa

BUDAYA KEKERASAN DALAM PERPEKIF NILAI-NILAI DAN ETIKA MASYARAKAT JAWA

Kebudayaan Jawa identik dengan kebudayaan yang halus, sopan dan penuh tata karma. Tetapi masyarakat Jawa sebenarnya penuh dengan kekerasan. Pada masyarakat Jawa memegang erat 3 prinsip nilai-nilai dan etika yaitu hormat, rukun dan isin. Prinsip hormat yaitu bahwa setiap orang harus menunjukan sikap hormat sesuai dengan derajat dan kedudukannya. Prinsip rukun bahwa dalam kehidupan bermasyarakat kita harus hidup rukun tanpa adanya konflik, hidup tenang dan damai. Sedangkan isin adalah malu berbuat dan bertingkah laku yang tidak sesuai dengan etika dan nilai-nilai orang Jawa.

Read the rest of this entry »

Antropologi Terapan Laporan Hasil Observasi

LAPORAN HASIL OBSERVASI

Pada 4 desember pukul 11.19 saya dan kelompok saya melakukan observasi di P.T.SEMARANG GARMENT di Jln. Soekarno Hatta Km 25 Wujil, Kec. Bergas, Kab. Semarang. Disana saya mewawancarai ketua RT 08 RW 01 yang bernama Bapak Untung Susilo (64 thn) dan istrinya yang bernama Witarti (55 thn). Penghasilan Bapak Untung per hari kurang lebih 900 ribu, sebelum mendirikan warung makan pak Untung berprofesi sebagai tukang bengkel mobil. Pak Untung menjabat ketua RT sudah 4 periode. Di RT 08 terdapat 37 kepala kelurga dan kebnayakan pendatang yang menghuni RT tersebut. Bapak Untung Susilo sudah di desa tersebut 25 tahun dan beliau juga mendirikan warung makan untuk para pekerja di PT Garment. Banyak  RT-RT yang mendirikan tempat kost-kost-an antara lain RT 04. RT 09, RT 10, RT 05.

Read the rest of this entry »

TEORI SOSIOLOGI KLASIK

Teori-Teori Emile Durkeim

1    Teori Solidaritas (The Division of Labour in Society)

Dalam buku ini menerangkan bahwa masyarakat modern tidak diikat oleh kesamaan antara orang-orang yang melakukan pekerjaaan yang sama, akan tetapi pembagian kerjalah yang mengikat masyarakat dengan memaksa mereka agar tergantung satu sama lain. Solidaritas menunjuk pada suatu keadaan hubungan antara individu atau kelompok yang didasarkan pada perasaan moral dan kepercayaan yang dianut bersama yang diperkuat oleh pengalaman emosional bersama. Read the rest of this entry »