Indonesia memiliki keberagaman budaya yang begitu melimpah. Budaya yang dibawa sejak nenek moyang hingga sekarang wajib kita pertahankan. Kita memilki banyak keunikan budaya yang bahkan bangsa lain tidak memilkinya. Maka tak heran, para wisatawan asing yang berkunjung ke Indonesia tidak hanya ingin melihat keindahan alamnya saja, namun justru kekayaan budayalah yang mempermanis perjalanan mereka untuk bisa sampai di Indonesia.
Dengan adanya keunikan budaya yang dimilki bangsa Indonesia, membuat para wisatawan asing merasa ingin terus berkunjung ke Indonesia. Berbicara mengenai kebudayaan, Indonesia memiliki salah satu kebudayaan yang sudah ada sekitar 1500 SM. Keberadaan wayang pada saat itu memiliki berbagai tujuan, seperti media hiburan, media pendidikan, maupun media penyebaran agama.
Wayang telah mengalami berbagai perkembangan, mulai dari wayang kulit, hingga wayang orang. Perkembangan itu akan selalu ada seiring dengan kebutuhan masyarakat pada zaman tersebut. Cerita wayang banyak digemari oleh masyarakat karena karakter tokohnya yang sangat beragam dan mempunyai ciri khas masing-masing, maupun cerita yang terkandung dalam pagelaran wayang itu sendiri.
Berbicara mengenai perwatakan wayang, disini saya akan membahas mengenai watak tokoh bima. Bima atau disebut juga Bimasena yang berarti panglima perang, merupakan salah satu tokoh dalam cerita yang sangat terkenal yaitu mahabharata. Bima merupakan putra dari Dewi Kunthi. Ia merupakan salah satu tokoh pandhawa yang dikenal kuat. Dalam cerita mahabharata, dia dikenal sebagai tokoh protagonis. Ia memilki sifat berani, teguh, kuat, pantang menyerah, jujur. Dalam cerita tersebut, digambarkan bahwa bima sangat berani melawan arimba yang digambarkan seperti raksasa. Walaupun tubuhnya tidak sebesar arimba, namun dia terus berjuang dan tak kenal kata menyerah. Ia terus berusaha sekuat tenaga untuk dapat mengalahkannya. Dan alhasil, arimba mampu dikalahkan oleh bima.
Dari sepotong kisah tersebut, kita bisa memetik pelajaran bahwa segala sesutu mungkin terjadi apabila kita bersungguh-sungguh dalam mewujudkannya. Disaat kita mempunyai suatu mimpi, maka marilah berusaha untuk benar-benar bersungguh-sungguh untuk membuat mimpi itu menjadi nyata. Ibarat batu yang terkena tetesan air, lama-lama akan berlubang juga. Sama halnya disaat kita menemui permasalahan yang menurut kita terasa sulit, hanya dengan terus berjuang dan tak kenal kata menyerah, masalah itu akan menjadi mudah. Sosok bima telah menunjukan kepada kita bahwa seberat apapun masalah asal dalam diri kita masih ada semangat untuk bertahan dan melawannya, maka masalah itu pasti akan bisa kita lalui dengan mudah.
sumber gambar : https://yokimirantiyo.blogspot.co.id/2013/01/mengenal-karakter-tokoh-pandawa-lima.html
“Tulisan ini dibuat untuk mengikuti Bidikmisi Blog Award di Universitas Negeri Semarang. Tulisan adalah karya saya sendiri dan bukan jiplakan.”
Komentar Terbaru