Etnogafi

Posted by: Ayustya Citarestu in Antropology, Pembelajaran SMA Add comments

Artikel tentang Metode Etnografi dan Manfaatnya dalam Mencari Solusi Berbagai Permasalahan Sosial Budaya

Happy Reading!!
Etnografi adalah metode yang paling lazim digunakan di berbagai penelitian antropologi. Berdasarkan beberapa referensi yang pernah say abaca, secara singkat dapat dirumuskan bahwa metode etnografi adalah strategi pendeskripsian pola-pola berkomunitas suatu suku di wilayah tertentu. Metode ini lahir hampir bersamaan dengan lahirnya ilmu antropologi yang sekaligus menjadi embrio dikenalnya ilmu ini, ilmu yang lebih mengandalkan pengamatan dan analisis terhadap perkembangan kebudayaan manusia berkomunitas, dari waktu ke waktu yang sarat dengan berbagai perubahan, sebagai sebuah keniscayaan. Etnografi yang biasa disebut field work merupakaan acuan yang paling banyak digunakan di dalam penelitian antropologi lewat metode partisipasi observasi dengan melibatkan diri peneliti secara langsung ke dalam masyarakat yang ditelitinya atau yang dianalisisnya.
Menurut Margaret Mead, Antropologi sebagai ilmu pengetahuan secara keseluruhan tergantung pada laporan-laporan kajian lapngan yang dilakukan oleh individu-individu dalam masyarakat yang nyata hidup. Ini artinya bahwa betapa pentingnya antropologi dan etnografi sebagai salah satu bagian antropologi dalam melihat permasalahan masyarakat. Dengan metode etnografi pengamatn dan analisis masalah dapat dilakukan karena dinilai mendalam dalam menyajikan data yang ada.


Metode yang cocok untuk studi etnografi antara lain:
1. Metode observasi

Metode observasi disebut juga metode penamatan lapangan. Metode ini dilakukan melalui pengamatan inderawi, yaitu dengan melakukan pencatatan terhadap gejala-gejala pada objek penelitian secara langsung di lapangan.
Pada metode ini pengumpulan data dilakukan dengan mencatat semua kejadian atau fenomena yang diamati ke dalam catatan lapangan.

2. Metode Wawancara

Wawancara etnografi merupakan jenis peristiwa percakapan yang khusus. Metode wawancara merupakan metode untuk memperoleh data dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada informan.
Dalam etnografi juga memperhatikan penggunaan bahasa, bahasa daerah dari masing-masing daerah mempunyai peran yang sangat besar bagi kehidupan. Bahasa daerah ada yang dipergunakan sebagai bahasa pergaulan di masyarakat, sebagai bahasa pengantar di sekolah dasar, sebagai alat penerangan ke desa-desa, sebagai bahasa berita, dan sebagai bahasa surat- menyurat tidak resmi. Semua peranan itu ternyata yang paling dominan bahwa bahasa sebagai alat talimanga di antara sesama pemakainya. Dari masing-masing daerah mempunyai ciri sendiri dan perbedaan sendiri-sendiri. Di samping itu ada beberapa tingkatan dalam bahasa daerah tersebut yang berfungsi untuk membedakan dengansiapa kita berkomunikasi.
Sebagai bangsa yang majemuk, kita harus saling menghormati berbagai perbedaan yang ada. Dalam hal bahasa, kita harus bersikap sopan terhadap orang lain yang menggunakan bahasa daerahnya sendiri. Kita tidak boleh menghina dan menganggap kuno bahasa daerah. Khazanah budaya nasional pada dasarnya berasal dari kekayaan budaya daerah yang ada di Indonesia.

Sumber:
Samsuri. 1980. Analisa Bahasa. Jakarta: Erlangga.
Marzali,Amri.2005. Antropologi dan Pembangunan Indonesia, Kencana, Jakarta.
Bungin, Burhan.2008. Penelitian Kualitatif, Kencana, Jakarta.

Leave a Reply

Lewat ke baris perkakas